“Tayangan Mistik, Merupakan Syiar keburukan”

Bapak Yanto (Pegawai Swasta):

Syiar tayangan mistik berseberangan dengan syiar dakwah. Lebih banyak keburukannya daripada kebaikannya. Seperti cerita “di balik pesugihan”. Sekarang ini kondisi perekonomiankan sedang sulit, jadi tayangan seperti itu mengajak atau mengajarkan orang untuk berbuat yang sama. Walaupun di akhir tayangan diberi penjelasan sedikit. Tapi, porsi antara yang merusak dengan penjelasannya sangat tidak ‘proporsional’. Kalau untuk orang dewasa, tayangan tayangan seperti itu mungkin relatif bisa disaring. Tapi untuk anak-anak, sangat riskan sekali. Kita jelaskan yang baik saja, penangkapan anak bisa berbeda-beda, apalagi yang sifatnya buruk, pasti lebih parah lagi.

Di rumah, saya tidak membolehkan anak-anak melihat tayangan mistik seperti itu. Tapi, lingkungan di luar rumah, membawa pengaruh juga buat mereka. Mereka sering mendengar cerita teman-temannya di luar. Akhirnya anak saya terpengaruh juga untuk menonton hal-mistik tersebut. Tapi ya, terus saya awasi.

 

 

 

Ghoib, Edisi No. 36 Th. 2/ 1426 H/ 2005 M

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

HUBUNGI ADMIN